Lokasi Anda saat ini adalah:Catur Sentosa Adiprana > Tren

Buka Puasa Bareng OPD, Walikota Ajak Tingkatkan Pelayanan

Catur Sentosa Adiprana2024-10-06 05:33:53【Tren】4rakyat jam tangan

PerkenalananjirtotoMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Walikota beserta Wakil Walikota Yogyakarta mengawali buka bersama Ramadhan tahun ini dengan para pej rtp area 188 slot

Walikota beserta Wakil Walikota Yogyakarta mengawali buka bersama Ramadhan tahun ini dengan para pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota Yogyakarta di Grha Pandawa Balaikota Yogyakarta,rtp area 188 slot Rabu (8/5/2019).

Dalam sambutannya Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengajak seluruh pejabat di Lingkungan Pemerintah Kota Yogyakarta untuk selalu bersyukur karena telah diberikan kenikmatan bertemu dengan bulan ramadhan tahun ini.

“Sudah selayaknya kita bersyukur bisa bertemu kembali dengan ramadhan tahun ini, kita juga wajib bersyukur karena kita dberikan kesehatan dan kemampuan untuk melaksanakan ibadah puasa tahun ini,” tandasnya.

Menurutnya, kegiatan buka puasa di bulan suci Ramadan ini merupakan momentum yang sangat tepat untruuk berkumpul kembali dalam mempererat tali silaturahim yang mungkin selama ini kita tinggalkan karena kesibukan masing-masing.

“Mari kita manfaatkan hari ini untuk mensyukuri nikmat persaudaraan dalam aqidah Islam dan saling memaafkan antar sesame,” imbuhnya.

Haryadi juga mengajak seluruh aparatur agar menemukan dimensi-dimensi ibadah dalam pelayanan publik, sehingga segala aktifitas kedinasan adalah niat dan dilandasi beribadah kepada Allah Subhana wa ta’alla, dengan begitu dapat menghindarkan dari perbuatan melanggar hukum.

“Jadikanlah bulan Ramadhan ini untuk melakukan Hijrah Pelayanan, melalui gerakan perubahan mendasar dan menyeluruh dalam pelayanan publik dimulai dari setiap pribadi. Kita rubah paradigma lama, menuju paradigma baru yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat,” paparnya.

Sebab, sambungnya, pelayanan merupakan perilaku yang terus-menerus wajib diperbaiki untuk dapat menjadi lebih manusiawi terhadap yang dilayani.

Ia menyebut, harapan masyarakat terhadap lembaga pemerintah sangatlah besar, maka dari itu merupakan kewajiban untuk tidak menyia-nyiakan amanah yang telah dipercayakan dan harus diimbangi dengan kerja keras, dedikasi, dan pelayanan yang professional.  

Turut hadir dalam acara tersebut, Ustadz Ashad Kusuma Djaya yang berkesempatan menyampaikan ceramahnya tentang “Pentingnya Membangun Kekuatan Kata”.

Ustadz Ashad Kusuma Djaya mengawali ceramahnya dengan menyampaikan Hadist dari Dari Abu Hurairah, “Barang siapa yang beriman kepada Allah dan Hari Akhir maka hendaklah ia berkata baik atau hendaklah ia diam.”

Berdasar hadist tersebut, Ustadz Ashad Kusuma Djaya menegaskan bahwa mereka yang gagal untuk berkata  baik maka mereka bukan tergolong orang beriman. Jika seseorang ingin menjadi beriman mak ia harus menata kata-kata yang keluar dari lisan dan tulisannya.

“Sadarilah bahwa plihan kata-kata ituyang akan menuntun langkah dan pikiran kita bagaimana bersikap atas apa yang kita hadapi,” ucapnya.

Karena itulah, Ustadz Ashad Kusuma Djaya mengajak untuk memilih kata-kata yang baik, kata yang berisi doa dan harapan, atau kata-kata yang akan merubah dunia. “Bangunlah kekuatan kata-kata untuk merubah dunia,” imbuhnya. (Tam)

Besar!(5272)