Lokasi Anda saat ini adalah:Catur Sentosa Adiprana > Tren
Kotabaru Night Run Wisata Milenial di Kawasan Kolonial
Catur Sentosa Adiprana2024-11-15 11:45:58【Tren】3rakyat jam tangan
Perkenalanprediksi sdy keratonMenyediakan konten berita menarik dalam dan luar negeri yang komprehensif,Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Yogyakarta Kadri Renggono membuka Kotabaru Night Run prediksi parlay akurat
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekda Kota Yogyakarta Kadri Renggono membuka Kotabaru Night Run pada Kamis prediksi parlay akurat(19/5) di Kantor Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta. Kotabaru Night Run diikuti oleh 45 pelari dari 4 komunitas JB Playon, Kagama Lari Untuk Berbagi (KLUB), Playon Jogja dan Slow Jogging Indonesia. Dengan mengambil start di halaman Kantor Dinas Pariwisata para pelari menyusuri jalanan hingga finish di Fave Hotel Malioboro di Jalan I Dewa Nyoman Oka Kotabaru.
Kadri Renggono menyampaikan bahwa menurut sejarah Kawasan Kotabaru mulai dikembangkan oleh pemerintah kolonial Hindia Belanda sejak masa setelah Perang Dunia Pertama yaitu sekitar tahun 1920. Dokumen pertama kali yang menyebutkan adalah Rijksblad van Sultanaat Djogjakarta 1917 Nomor 12 mengenai rincian pembangunan kawasan perumahan bagi bangsa kulit putih/timur asing di Kotabaru.
Kotabaru didesain oleh arsitek dari Belanda untuk hunian pejabat pabrik gula Madukismo saat itu. Kawasan Kotabaru sendiri adalah kawasan yang bangunannya bercirikan kolonial Indisch. Rumah-rumah berarsitektur Belanda dengan pilar-pilar raksasa berjajar di ruas-ruas jalan Kotabaru. Kelurahan seluas 71 hektar yang termasuk dalam wilayah Kemantren Gondokusuman ini dulunya bernama Nieuw Wijk atau Distrik Baru.
“Komitmen Pemerintah Kota Yogyakarta mempertahakan nuansa kolonial dengan balutan rasa millennial agar Kotabaru bisa dinikmati dalam suasana kekinian tanpa menghilangkan nilai sejarah dan peninggalan bangunan kolonialnya,” ujarnya.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta Wahyu Hendratmoko menambahkan bahwa Kotabaru Night Run merupakan bagian dari kegiatan Tour De Kotabaru. Pihaknya sedang menggenjot Kotabaru yang merupakan kawasan cagar budaya agar menjadi salah satu ikon wisata Yogyakarta yang lengkap dengan ragam destinasi seperti wisata kuliner, wisata sejarah, wisata estetika dan wisata belanja dalam satu Kawasan.
Wiwid dari JB Playon, Yogi dari KLUB, dan Rubi Al Jogjawi dari Slow Jogging Indonesia yang merupakan peserta Kotabaru Night Run menuturkaqn rasa senangnya bisa ikut andil dalam kegiatan lari sambil hujan-hujan di Kotabaru Night Run. Mereka berharap kegiatan tersebut bisa menjadi even rutin yang bisa mendukung Kotabaru sebagai ikon wisata Yogyakarta.
Manager Fave Hotel Malioboro Djaozan Dwi Hasto menyampaikan apresiasi dan terima kasih dilibatkan dalam kegiatan tersebut. Ia berharap agar melalui promosi dalam bentuk penyelenggaraan kegiatan (even) masyarakat dan para wisatawan akan semakin banyak memperoleh informasi tentang Kotabaru yang selanjutnya diharapkan akan menarik mereka untuk berwisata ke Kotabaru. (ant)
Besar!(29)
Artikel sebelumnya: Lihat Secara Langsung Sumber Mata Air PDAM Tirtamarta, Pj Walikota Tinjau Umbul Wadon dan Lanang
Artikel selanjutnya: Wawali Peletakan Batu Pertama Penataan Permukiman Kumuh
Berita terkait
- Sebelum di Resmikan Awal Desember, Walikota Tinjau Kembali Pasar Prawirotaman
- Penghapusan Denda PBB-P2 Bantu Ringankan Warga Saat Pandemi Covid-19
- Relawan Mengajar Siap Bantu Anak Untuk Belajar di Rumah
- Tidak Libur, Siswa Tetap Belajar Secara Daring
- ASN Kota Yogyakarta Wakili DIY di Ajang MTQ ke-6 KORPRI Tingkat Nasional
- Melalui Gandeng-Gendong Pelaku UMKM Dapatkan Jaminan Ketenagakerjaan
- Cegah Penyebaran COVID19, Satpol PP lakukan Patroli
- Pemerintah fasilitasi Penghayat kepercayaan dalam pencatatan kependudukan
- Kampung Markisa Blunyahrejo
- Percantik Wajah Jogja, Walikota Resmikan Pedestrian Sudirman
Berita hangat
- Masuki Usia 72 Tahun, Pemkot Dorong Pemerataan Pembangunan dan Kesejahteraan dengan Peningkatan SDM
- Masa Pandemi, Perpustakaan Kota Yogya Buka Layanan Antar Buku Sampai ke Rumah
- Pemerintah Kota Yogya Bagikan 28 Ribu Masker Guna Cegah Covid-19
- Pemkot Gandeng Muhammadiyah Serta Aisyiyah Dorong Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
Rekomendasi berita
Puluhan Kain Batik Di Pamerankan Di Taman Pintar
Porda DIY 2019 Resmi Di Buka
Wawali Hadiri Perayaan Natal Pramuka Se-Kota Yogyakarta di Gereja Kristen Gondokusuman
Wakil walikota Yogyakarta tutup Persami Pramuka Peduli Penanggulangan Bencana
Ryan Permana Nur Muhammad - Putri Kumala Devianti Juarai Dimas Diajeng 2019
Tahun Ajaran Baru Dimulai Hari ini Secara Daring
Walikota Yogyakarta, Pembina BUMD Terbaik 2020
Pemkot Bagikan 45 Paket Lapangan Tenis Meja